Dasar pemograman
Bahasa C
Alasan menggunakan bahasa C
1. Dukungan pustaka yang memadai
2.Hampir dapat digunakan
pada setiap pc
3.Bahasa c adalah bahasa yang terstruktur
4.proses executable program bahasa c lebih cepat
5.selain bahasa tingkat tinggi,bahasa c juga disebut bahasa
tingkat menengah.
Contoh perintah dasar
pada bahasa C :
Do: pasangan while
|
While : kembali kemenu
|
Double :untuk kalimat yan sama
|
Break : BERHENTI
|
Float: untuk angka-angka desimal
|
Int: untuk angka-angka real
|
if : yang artinya jika
|
Else : artinya atau
|
Scanf : mencari file yang akan di tampilkan
|
Printf: menampilkan program
yang ingin di munculkan |
Bahasa
C adalah bahasa yang standart ,artinya suatu program yang di tulis dengan versi
bahasa C tertentu akan dapat di kompilasi dengan versi bahasa C yang lain
dengan sedikit modifikasi .disini saya menggunakan aplikasi Codeblock. menggunakan
aplikasi Codeblock untuk program dasar
bahasa C
Langkah awal membuka procject baru pada code block
Pilih scorcat code block yang ada pada didestop(double click)
Muncul jendela code block,click create a new project
pilih & click pada icon Console application
Next-pilih C-Next
ketik nama project
,misal”Sragen”-Next-Finist
jendela awal code block
silahkan coding di jendela di samping.
Bagi yang baru mengenal bahasa C sebaiknya menggunakan perintah awal interger(int dengan kode %d) ataupun “float”(dengan kode %f) karena kedua perintah tersebut mudah di pahami dbanding dengan perintah yang lain .untuk int sendiri berfungsi hanya memproses angka-angka rill yang ada dalam program yang di buat sedangkan “float” befungsi untuk emproses apabila ada angka angka decimal pada project program.maka dari itu sebelum membuat project kita harus dapat menentukan perintah mana yang sesuai dengan kebutuhan kita.
A. contoh program yang menggunakan perintah “int”(untuk angka rill)
Pertama :buka halawan awal codeblock dengan cara yang diatas,untuk penulisan scrip diletakkan diantara tanda kurung yang berada di bawah ” int main()”
Kedua : masukan
scrip dibawah
int
satu,dua,tiga,rumus,penduduk_awal,pulkam;
printf("Data rata-rata pendatang di
kota Sragen tiap 4 tahun \n\n\n");
printf("tahun pertama : ");
scanf("%d",&satu);
printf("tahun kedua : ");
scanf("%d",&dua);
printf("tahun ketiga : ");
scanf("%d",&tiga);
penduduk_awal=3000;
pulkam=100;
rumus=penduduk_awal+satu+dua+tiga-pulkam/4;
printf("rata-ratanya yaitu:
%d",rumus ); printf("
Jiwa\n");
Ketiga : jalankan pogram dengan cara clik pada
“build and run”maka akan muncul tampilan Cmd seperti di bawah.
B. contoh program yang
menggunakan perintah “float”(untuk angka desimal)
Pertama : buka project baru lalu ketik scrip seperti di bawah
float A,B,t,Luas;
printf("Rumus mencari luas Trapesium \n\n\n");
printf("input sisiA : ");
scanf("%f",&A);
printf("input sisiB ; " );
scanf("%f",&B);
printf("input Tinggi: ");
scanf("%f",&t);
Luas = (A+B) * t *1/2;
printf("Luasnya adalah: %f",Luas
);printf(" Cm\n");
Kedua: jalankan
pogram dengan cara clik pada “build and run” maka akan muncul tampilan Cmd
seperti di bawah.
C. contoh program yang
menggunakan perintah “if else”(jika atau)
Pertama : buka project baru lalu ketik scrip seperti di bawah
float A,B,C,t,Luas,keliling;
printf("Rumus mencari luas Trapesium \n\n\n");
printf("input sisiA :
");
scanf("%f",&A);
printf("input sisiB : " );
scanf("%f",&B);
printf("input Tinggi: ");
scanf("%f",&t);
printf("input sisiC: ");
scanf("%f",&C);
if (C==0)
{
Luas = (A+B) * t *1/2;
printf("Luasnya adalah: %f",Luas
);printf(" Cm\n");}
else if (t==0)
{ keliling=A+B+C;
printf("Kelilingnya yaitu:
%f",keliling);}
else if (A==0 )
printf("\n SELAMAT BELAJAR");
Kedua: jalankan
pogram dengan cara clik pada “build and run”
maka akan muncul tampilan Cmd seperti di bawah.maka akan muncul tampilan Cmd seperti di bawah.
VIDEO TUTORIAL CODE BLOCK:
SEMOGA BERMANFAAT
0 komentar:
Posting Komentar